|
 |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Riverside
awalnya adalah suatu bengkel yang sesuai
dengan namanya terletak
di pinggir kali Ciragil, Jakarta Pusat,
Indonesia.
Dengan lokasi yang merupakan sebuah
rumah tinggal, pada tahun 1996
Loqy Siregar, pemilik rumah tersebut
memutuskan untuk menjadi tempat
tinggal beberapa mekanik kepercayaannya
mempersiapkan Toyota Kijang guna
mengikuti kejuaraan drag race di Indonesia.
Pada tahun tersebut juga mempersiapkan
mobil Toyota Starlet,
Mitsubishi Galant VR 4 untuk rally milik
Indra Tenaya, teman dari Loqy Siregar.
Thn 1997
Loqy mengganti Toyota Kijang dengan
Toyota Starlet EP81, 1300 cc untuk drag
race
di Indonesia. Sementara Indra Tenaya
mempersiapkan Timor S515i untuk rally
juga
World Rally Championship di Medan. Akhirnya
Indra Tenaya kembali menjadi
Juara Nasional Group GR2 thn 1997 berpasangan
dengan Ade Ramadhan.
Thn 1998
Loqy masih menggeluti drag race walaupun
Asia Tenggara khususnya Indonesia
dilanda krisis ekonomi & politik
yang berkepanjangan yang mengakibatkan
berkuranganya kegiatan sport otomotif
di Indonesia.
Tidak ada kejuaraan speed rally, hanya
ada kejuaraan nasional sprint rally
di satu tempat yaitu : Cisauk, Bumi
Serpong Damai, dan Tangerang.
Bahkan, World Rally Championship yang
akan diselenggarakan di Indonesia
dibatalkan dan dipindahkan ke Cina.
Tahun ini juga mempersiapkan Toyota
Starlet
milik Renaldi Hutasoit yg dipakai bersama
dengan Hade Mboi mengikuti kejuaraan
nasional slalom test.
Thn 1999
Setelah lulus dari Fakultas Teknik Sipil
Universitas Katolik Parahyangan, Bandung,
Loqy memutuskan mulai memodifikasi Toyota
Starlet untuk mengikuti kejuaraan
sprint rally di Indonesia. Adanya pemilihan
umum di Indonesia menyebabkan
belum adanya kejuaraan rally nasional,
hanya ada kejuaraan sprint rally saja.
Setelah beberapa kali menjadi navigator
sprint rally bersama Salomo Napitupulu,
pada kejurnas sprint rally di Bali,
Loqy berpasangan dengan Hade Mboi untuk
pertama kalinya ikut serta dalam kejuaraan
sprint rally.
1999 – 2002
Loqy berpasangan dengan Hade Mboi, Donny
Wardono dan Norman Syam
berkompetisi di kejuaraan rally nasional
di Indonesia dengan menggunakan Toyota
Starlet dan Timor S515i. Pada masa inilah
keluar ide untuk membentuk sebuah
team rally yang bekerja secara professional
baik dalam mempersiapkan mobil rally
di bengkel dan mendukung para perally
di kejuaraan rally.
2003 – present
Loqy memutuskan berkonsentrasi sebagai
pimpinan Riverside Rally Team dalam
mem prepare mbl rally dan support para
perallynya di event kejuaraan rally
di
Indonesia. Seiring dengan stabilnya
perekonomian dan politik di Indonesia,
sejak
tahun 2000 Asia Pacific Rally Championship
hadir kembali di Indonesia, tahun 2001
Asia Zone Rally Championship, tahun
2005 & 2006 Asia Pacifid Rally Championship.
Team yang pernah disupport oleh Riverside
Rally Team
- Anker Sport Timor Rally Team
- Benzi Prima Medan Rally Team
- Roda Buana Raya Rally Team
- Sederhana Rally Team
- Simpati Jitu Rally Team |
|
|
|
|
|
|
 |
|
|
|
|